4 kuadran orang yang mencari uang (Bag.II)

MEMBANGUN ASSET

Adapun asset yang di maksud tidaklah selalu berbentuk harta benda,tetapi dapat juga dalam bentuk lain,intinya adalah bahwa sebuah asset merupakan sesuatu hal berharga yang telah dibentuk / dibuat /dihasilkan untuk bisa tetap produktif dan menghasilkan uang walaupun pemilik / pembuat asset tersebut tidak bekerja, namun asset akan terus bekerja dengan sendirinya untuk menghasilkan uang kepada pemiliknya.
Mengapa kita perlu membangun Asset ???

Manusia dalam kehidupannya sangat penting untuk membuat perencanaan bagi masa depannya terlebih lagi jika anda sudah berkeluarga, dan dalam membuat perencanaan tersebut janganlah di tunda–tunda, sebab anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi besok, minggu depan, bulan depan, tahun depan bahkan beberapa tahun yang akan datang.

Jika anda masih muda maka segeralah merintis usaha untuk bisa membangun asset sehingga anda akan dapat menggapai kesuksesan di usia muda dengan semboyan yang sangat terkenal yaitu “RETIRE YOUNG, RETIRE RICH “(Pensiun muda,Pensiun kaya), sukses di usia muda adalah suatu hal yang banyak di impikan oleh kaum muda,tapi kebanyakan diantara mereka hanya berkhayal tanpa berusaha mewujudkannya,jika anda benar-benar ingin mewujudkannya, maka wujudkanlah melalui bisnis ini.

Boleh jadi mungkin kehidupan kita sangat bahagia sekarang dengan asumsi kita sehat dan punya pekerjaan tetap serta mempunyai penghasilan yang cukup bahkan mungkin lebih dari cukup,tetapi apakah pernah terfikirkan oleh kita bagaimana hari esok atau masa depan kita ?
Apakah kita akan selamanya sehat ?
Apakah kita akan selamanya mempunyai pekerjaan ?
Apakah kita selamanya mampu untuk bekerja ?
Bagaiman nasib keluarga kita(anak,istri) jika kelak tanpa kita disamping mereka ? Apakah bisa di jamin mereka tetap bisa hidup layak ?
Seseorang tidak selamanya sehat,sejalan dengan bertambahnya usia maka kita akan mengalami kemunduran fisik walaupun kita termasuk kategori orang yang sehat karena bisa menjalankan pola hidup sehat serta berolah raga dengan teratur,tetapi kemunduran fisik itu pasti terjadi,sebab itu adalah hukum alam. Seseorang yang punya pekerjaan akan berhenti dari pekerjaannya dengan berbagai sebab,misalnya : PHK (pemutusan hubungan kerja), Sakit-sakitan, Usia lanjut (masa pensiun).

Bagaimana jika kita terkena PHK ? Sementara mungkin usia sudah tidak muda lagi,sehingga sulit bagi kita untuk mendapatkan pekejaan kembali,lalu bagaiamana keluarga kita? Apakah kita masih dapat memberikan penghidupan yang layak bagi mereka ? Kalau kita telah mempunyai asset,maka kita tidak akan pernah mengalami masalah / kesusahan tersebut di atas.
Dengan bertambahnya usia kita, apakah kita masih gesit dan lincah seperti waktu kita muda ?? jawabannya tentu tidak,dan sudah pasti kita akan memasuki masa pensiun dan posisi kita akan digantikan oleh orang-orang muda yang lebih gesit dan lincah.
Pensiun di usia tua identik dengan kemunduran dan penurunan di segala aspek seperti aspek kesehatan, keuangan dll.kalau hal ini yang terjadi,lalu
Bagaimana dengan nasib keluarga kita ?? Mungkin kita punya anak sebagai penerus yang begitu tamat kuliah langsung dapat pekerjaan,tetapi dengan sempitnya lapangan kerja apakah anak kita akan langsung dapat pekerjaan ? Bagaimana jika ternyata anak kita tak mampu berkompetisi ?

Bagaimana nasib kita ? (Dengan asumsi kita adalah pekerja yang tidak bisa menumpuk banyak harta), jika kondisi ini terjadi maka kita akan memasuk masa pensiun yang tidak menyenangkan sampai akhir hayat kita,jadi jangan biarkan ini terjadi. Lain halnya jika kita telah mempunyai asset, maka kita tidak akan pernah mengalami hal buruk seperti di atas,karena asset akan mencari serta menghasilkan uang untuk kita dan keluarga kita.
Persoalannya, kalau kita hanya mengandalkan pekerjaan kita untuk membentuk asset, maka itu akan membutuhkan waktu yang sangat lama,bahkan target kita pun tak akan tercapai jika kita hanya seorang pekerja / pegawai baik di instansi maupun perusahaan,walaupun anda mempunyai posisi manager sekalipun di perusahaan tempat anda bekerja.
Didalam hidup ini hanya ada 2 (dua) sisi yang berbeda seperti : terang;gelap, pria;wanita, kanan;kiri, kesemuanya itu adalah hukum alam, begitu pula halnya dengan Sukses;Gagal, itu bukanlah nasib tetapi merupakan pilihan dan keputusan anda sendiri bahwa anda ingin sukses atau gagal karena di dalam hidup ini kita selalu dihadapkan dengan pilihan-pilihan, jadi pilihlah untuk menjadi orang sukses.

Bagaimana Anda bisa menjadi seorang Investor ?

"Tidak perlu menunggu kaya dulu untuk menjadi Investor, justru Anda bisa kaya setelah menjadi Investor"

Untuk menjadi seorang Investor tidak harus dengan modal besar, dengan modal kecil pun Anda bisa memulai menjadi Investor.

Silahkan Anda pilih tempat berinvestasi yang menurut Anda paling cocok untuk Anda.

Melaui bisnis investasi Anda akan di ajarkan bagaimana caranya mengelola keuangan agar bisa mencapai kuadran Investor dan menikmati kebebasan finansial.